Belajar....Berlatih...Amalkan...!!!

Belajar....Berlatih...Amalkan...!!!
Kobarkan Semangat Berlatih WUJUDKAN UNTUK BERKARYA...BERBAKTI...DAN BERPRESTASI

Kamis, 24 Desember 2009

MACAM DAN JENIS TENDA

1. Tenda Kubah
Ialah tenda jika dilihat dari atas berbentuk kubah (seperti kubah mesjid dsbnya)
Digunakan tergantung ukuran kapasitas personal didalamnya. Manfaatnya, mudah dipindah-pindah, praktis dan tidak tergantung pada kemiringan lokasi/tanah, serta tahan arus angin.
Terbagi 2 ukuran :
Ukuran kecil dapat memuat 2-6 orang didalamnya.
Ukuran besar dapat memuat lebih 10 orang didalamnya.
2. Tenda Lonceng
Ialah tenda berbentuk lonceng jika, dilihat dari atas dan harus didirikan pada lokasi tanah yang datar.
Terbagi 2 ukuran :
Ukuran kecil dapat memuat 2-6 orang didalamnya
Ukuran besar dapat memuat lebih dari 10 orang didalamnya.
Tenda lonceng biasanya digunakan untuk :
a. Penampungan sementara korban bencana
b. Keperluan pengobatan/medis dalam menghadapi korban bencana
3. Tenda Dinding
Ialah, tenda yang berbentuk rumah/atap rumah, sering digunakan untuk penampungan penginapan/korban bencana karena dapat memuat orang lebih banyak.
Tenda dinding terdiri dari 2 macam :
a. Tenda regu
Tenda regu berukuran 5 x 7 (memuat 12 orang), tinggi 3,5 m
b. Tenda Peleton
Tenda peleton berukuran 6 x 14 m atau 9 x 16, tinggi 3,5 m (memuat 20-30 orang)
Jenis tenda ini sering dipergunakan oleh PMI dalam penanggulangan bencana dan diharapkan Anggota PMR, KSR/TSR PMI dapat menguasai teknik/cara pemasangan tenda-tenda tersebut.
4. Tenda Tipi
Tenda Tipi adalah tenda, yang sering dipakai oleh para petualang/pengembara di hutan terutama Suku Indian (Amerika Serikat).
Tenda ini ditemukan oleh salah salah seorang Suku Indian bernama Teepee (Tipi).
Berbentuk kerucut, dipasang ditempat datar dan mudah dipindah-pindah.
5. Tenda Mini
Tenda mini ini bentuknya praktis, ringan dapat diletakan disembarang tempat tidak terpengaruh pada lokasi keadaan tanah, dan cepat dalam mendirikan tenda tersebut.
Berukuran : 4 x 6 m
PMI menggunakan tenda ini untuk menampung korban sementara, sambil menunggu pemasangan Tenda Regu, Tenda Pleton.


BAGIAN DARI TENDA/KEMAH

Bagian dari tenda /kemah terdiri dari :
1. Atap dari terpal plastik atau jenis kain lainnya.
2. Blandar
Ialah, besi pipa/bambu atau kayu panjang yang dipergunakan melintang sesuai dengan kebutuhan.
3. Tiang utama
Ialah, tiang yang dipergunakan untuk tegaknya tenda/kemah yang biasanya terdiri dari 1,2,3,4,5 buah, sesuai dengan kebutuhan dan macam tenda/kemah.
4. Tiang samping
Ialah tiang untuk membantu tegaknya sisi-sisi dari tenda/kemah. Ukurannya sesuai dengan bentuk tenda.
5. Tali utama
Ialah, tali yang memperkokoh berdirinya tiang utama.
6. Tali samping
Ialah, tali yang memperkokoh berdirinya tiang samping.
7. Patok utama
Ialah, patok tempat mengikat tali utama, yang berbentuk huruf “T”.
8. Patok samping
Ialah, patok tempat mengikat tali samping, yang berbentuk pancing.
9. Palu

PERLENGKAPAN TENDA

No Peralatan Tenda Peleton Regu Mini Keterangan
1
2
3
4
5
6
7
8
9 Ukuran tenda
Tiang utama
Blandar
Tiang samping
Pasak utama
Pasak samping
Tali utama
Tali samping
Palu besi 6 x 14 m
4 buah
3 buah
40 bh
10 bh
40 bh
10 bh
40 bh
5 Kg 5 x 7 m
2 buah
1 buah
22 buah
6 buah
22 buah
6 buah
22 buah
2 kg 4 x 6 m
2 buah (2,5 m)
-
8 buah (1,65 m)
2 buah
8 buah
1 (14m)
8 (1,60 m)
2 (2 Kg)


KELEBIHAN DAN KELEMAHAN PENGGUNAAN TENDA/KEMAH

1. Kelebihan penggunaan tenda/kemah adalah :
a. Dapat didirikan dimana saja baik di pegunungan/bukit/tanah rata/dataran.
b. Dapat dibawa kemana-mana dengan cepat dan mudah.
c. Tidak memerlukan waktu yang banyak untuk mendirikannya.
d. Tidak memerlukan persiapan yang lama.
e. Membantu anggota PMR/KSR/TSR/PMI dalam menyediakan penampungan darurat didaerah bencana.
2. Kelemahan penggunaan tenda/kemah adalah :
a. Harganya terlalu mahal (untuk tenda peleton/Regu)
b. Tidak dapat tahan lama

MENDIRIKAN TENDA

1. Syarat mendirikan tenda
Secara garis besar perlu dipersiapkan 2 bagian pokok yaitu :
a. Tenda
 Ditentukan jenis tenda yang akan didirikan
 Lokasi/tempat mendirikan tenda
b. Tenaga Pelaksana
 Ditentukan jumlah tenaga dalam Tim
 Tenda regu memerlukan tenaga 5 KSR atau 7 PMR Wira.
 Menunjuk salah seorang Pimpinan dalam Tim tsb
 Kerjasama dalam Tim perlu dijaga sebaik mungkin
2. Faktor-faktor penentu
Mendirikan tenda ditentukan oleh beberapa faktor antara lain :
Jenis tenda : - Rangka dalam
- Rangka luar
Tali temali : - Jenis ikatan
- Jenis simpul
Lokasi : - Kemiringan tanah
- Arah angin
- Struktur tanah
3. Langkah-langkah/tahapan dalam mendirikan tenda
Mendirikan tenda dilaksanakan sbb :
a. Penentuan garis lokasi yang didirikan Tenda
b. Memeriksa peralatan tenda sudah lengkap atau blum, kalau belum dilengkapi lebih dahulu
c. Buka gulungan terpal dengan posisi bagian atas tempat blandar berada, pada antara garis tengah lokasi dengan pinggiran lokasi
d. Terpal yang sudah dibuka dan berbentuk lipatan dua dengan posisi tersebut pada no. 3, bagian lipatan atas dibuka sampai garis tempat blandar dan lobang tempat memasukan tiang terlihat jelas
e. Pasang blandar dan tiang utama pada tempatnya
f. Terpal dilipat kembali seperti posisi no 3 dengan tiang utama dan blandar sudah terpasang, dibawah lembar lipatan terpal bagian atas dipasang tali utama pada ujung-ujung tiang utama masing-masing 2 buah
g. Siapkan tiang samping, patok samping dan tali samping dipinggiran sisi terpal
h. Tenda didirikan dengan cara :
 Tiap pangkal tiang utama ditahan oleh kaki sebelah salah seorang petugas, dengan menarik sebuah tali utama. Sedang tali utama yang satunya dipegang (tidk ditarik) oleh seorag petugas yang lain, dengan membantu mendorong keatas ujung tiang utama. Jadi, tiap tiang utama memerlukan 2 petugas.
 Menarik tali utama diusahakan harus searah dengan arah angin
 Apabila tiang-tiang utama sudah berdiri tegak, baru patok utama ditancapkan, dan tali utama diikatkan
 Memasang tiang-tiang samping pada lobang-lobang Tenda samping, dan memasang patok samping kurang lebih 1,5 m dipinggiran terpal diluar tenda memasang tali pada patok samping
 Rapikan tiang utama, tiang samping beserta tali-talinya
 Gali selokan kecil pada tepian Tenda keliling
4. Secara umum dapat disampaikan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam mendirikan tenda adalah sbb :
a. Didirikan secara cepat
b. Semakin sedikit personal dalam mendirikan tenda akan semakin baik
c. Tenda harus kuat sesuai dengan fungsinya dan disesuaikan pula dengan medan tempat mendirikan tenda tersebut
d. Tenda seyogyanya dibuat dengan estetika yang cukup

Tidak ada komentar:

Posting Komentar